June 12, 2025
June 12, 2025
Plot Prediksi Hari Berikutnya menampilkan visualisasi antara nilai aktual dan nilai yang diprediksi oleh model untuk periode waktu mendatang.
Pada tanggal 12 June 2025, harga penutupan terakhir tercatat sebesar Rp 2,780.00.
Prediksi harga berikutnya adalah Rp 2,766.60 ↘️, yang menunjukkan perubahan sebesar Rp -13.40 atau -0.48%.
Tren prediksi saat ini adalah turun dengan tren harga 60 hari terakhir juga naik.
Tingkat volatilitas dalam 60 hari terakhir mencapai 6.83%, dengan harga tertinggi Rp 2,910.00 pada 10 June 2025 dan harga terendah Rp 2,290.00 pada 08 April 2025.
Terjadi perbedaan tren antara prediksi dan pergerakan terbaru, menunjukkan ketidakpastian pasar. Volatilitas yang tinggi terdeteksi dalam data historis.
PERHATIAN: Analisis ini BUKAN merupakan rekomendasi investasi atau pembelian saham. Hasil ini hanya merupakan alat analisis tambahan yang dihasilkan oleh model machine learning berdasarkan data historis yang terbatas (hanya menggunakan data Open, High, Low, Close, dan Volume).
Keputusan investasi seharusnya mempertimbangkan berbagai faktor lain termasuk analisis fundamental, kondisi pasar secara keseluruhan, dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional.
Gambar di atas menunjukkan pergerakan harga saham aktual dalam 60 hari dan sebuah harga prediksi untuk hari berikutnya.
Tersedia pada jam 18.00 WIB - 08.00 WIB
Chart di atas adalah sebuah visualisasi open,high,low,close dari 30 hari terbaru dari saham TLKM.
MAE (Mean Absolute Error) adalah rata-rata dari nilai absolut selisih antara nilai prediksi dan nilai aktual. MAE memberi gambaran langsung tentang rata-rata kesalahan model dalam satuan aslinya.
Gambar di atas menunjukkan fluktuasi kesalahan absolut model dalam melakukan prediksi.
MAPE (Mean Absolute Percentage Error) adalah salah satu metrik evaluasi yang umum digunakan untuk mengukur seberapa akurat model dalam memprediksi nilai dibandingkan dengan nilai aktualnya. MAPE dihitung sebagai rata-rata dari persentase kesalahan absolut antara nilai aktual dan prediksi.
Visualisasi di atas menunjukkan fluktuasi nilai MAPE selama proses evaluasi model terhadap data testing. Grafik membantu memahami konsistensi performa model dari waktu ke waktu.
MSE (Mean Squared Error) adalah metrik evaluasi yang mengukur rata-rata dari kuadrat selisih antara nilai prediksi dan nilai aktual. Nilai ini sensitif terhadap kesalahan besar karena setiap selisih dikuadratkan.
Grafik ini memperlihatkan tren kesalahan kuadrat model dari waktu ke waktu pada data pengujian.
RMSE (Root Mean Squared Error) adalah akar dari MSE. Ini menyajikan rata-rata kesalahan prediksi dalam satuan yang sama seperti data aslinya, sehingga lebih mudah dipahami.
Visualisasi menunjukkan kestabilan model dalam menjaga kesalahan prediksi dalam skala yang dapat diterima.
Training Loss menunjukkan bagaimana model belajar selama proses pelatihan. Grafik ini memvisualisasikan penurunan kesalahan prediksi seiring bertambahnya epoch.
Model menunjukkan kemampuan sangat baik dalam menyesuaikan diri dengan data pelatihan. Nilai loss sangat rendah.
Loss pelatihan dan validasi seimbang. Ini menunjukkan generalisasi model yang baik terhadap data baru.
Jumlah epoch cukup ideal untuk proses pelatihan awal. Namun, bisa ditingkatkan jika diperlukan untuk meningkatkan akurasi.
Model LSTM menunjukkan kemampuan prediksi yang sangat baik terhadap pergerakan harga saham TLKM.
Nilai error validasi yang rendah menandakan bahwa model mampu menangkap pola harga dengan baik.
Sinyal dari model ini dapat digunakan dengan tingkat kepercayaan TINGGI.
Sebaiknya gunakan sinyal dari model ini bersama indikator teknikal lain untuk menghindari sinyal palsu.
Perlu dilakukan pemantauan rutin terhadap performa model seiring perubahan kondisi pasar.
Model LSTM ini sangat layak digunakan dalam strategi trading saham TLKM. Nilai loss yang rendah mendukung penggunaannya secara semi-otomatis dengan manajemen risiko yang baik.
Penurunan loss yang stabil mengindikasikan model memahami pola historis dengan baik tanpa overfitting yang signifikan.
Plot ini membandingkan hasil prediksi model terhadap data aktual dalam periode penuh yang digunakan dalam training dan validasi.
Visualisasi ini memberikan gambaran umum seberapa baik model menangkap dinamika pasar secara historis.
Visualisasi ini fokus pada prediksi harga saham untuk 60 hari terakhir terhadap harga aktual. Bagian ini penting untuk menilai performa model di masa terbaru.
Evaluasi akurasi jangka pendek ini krusial untuk trader harian atau swing trader.
Ini adalah ringkasan akhir hasil prediksi model terhadap data aktual yang disajikan dalam bentuk visual akhir. Umumnya digunakan sebagai insight performa keseluruhan model sebelum deployment.
Berdasarkan analisis data prediksi harga selama periode 05 March 2025 hingga 11 June 2025, sistem prediksi menunjukkan:
Tren naik secara keseluruhan
Model prediksi menunjukkan kemampuan mendeteksi arah tren dengan akurasi 42.86%. Pola pergerakan cukup fluktuatif
Model menunjukkan performa yang lebih buruk pada periode volatilitas tinggi dibandingkan volatilitas rendah.
Secara keseluruhan, model prediksi harga menunjukkan performa yang sangat baik dengan akurasi yang sangat tinggi.
Model dapat ditingkatkan dengan meningkatkan sensitivitas terhadap perubahan volatilitas tinggi.
Plot ini menjadi jembatan antara hasil pelatihan dan implementasi di dunia nyata.